PP Properti Targetkan Bisnis Tumbuh 20%-30% Tahun 2018

foto: istimewa

Pasardana.id - PT PP Properti Tbk (PPRO) menyambut tahun 2018 dengan penuh keyakinan. Terlebih, perseroan optimistis laba akhir tahun 2017 bisa mencapai Rp440 miliar atau naik 21% dari perolehan laba tahun 2016.

Keyakinan manajemen PP Properti sejalan dengan rencana perseroan yang akan fokus produksi landbank. Direktur Utama PP Properti Taufik Hidayat menjelaskan, belanja modal sekitar Rp1,8 triliun tahun depan diutamakan untuk pembayaran cicilan landbank yang dibeli tahun sebelumnya.

"Adapun Perseroan menargetkan pertumbuhan pemasaran tahun 2018 sebesar 25%-30% dengan laba bersih tumbuh sekitar 20%-25%," kata Taufik dalam keterangannya, Rabu (20/12/2017).

Adapun pemasaran (pre sales) Perseroan pada tahun ini ditargetkan mencapai Rp3 triliun atau tumbuh 21 persen dari perolehan tahun 2016, kontribusi terbesar atas pencapaian pemasaran di 2017 antara lain dari proyek Grand Kamala Lagoon (24%), Grand Shamaya Surabaya (18%), Alton Semarang (11%), Evenciio Depok (10%), Begawan Malang (9%) dan juga kontribusi dari beberapa proyek realti serta commercial lainnya.

Sokongan dari aktifitas belanja modal selama 2017 ini juga mendorong pencapaian target pendapatan usaha hingga mencapai angka sekitar Rp2,7 triliun atau naik 26% dari pencapaian 2016 sebesar Rp2,1 triliun.

Dengan pencapaian pada angka pemasaran dan pendapatan usaha, manajemen yakin laba bersih Perseroan juga akan terdorong naik.

"Kami optimis memperoleh laba bersih di 2017 sekitar Rp440 miliar, tumbuh 21% dari tahun sebelumnya," pungkas Taufik.