Diskon Politik dan Praktik Korupsi Hambat Pertumbuhan Ekonomi

Pasardana.id - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said mengungkapkan, ekonomi Indonesia bisa saja tumbuh lebih tinggi dari target dikisaran 5,2 persen, yang telah ditetapkan.

Hanya saja, selama ini banyak 'diskon politik' yang diberikan, berupa praktik korupsi antar lembaga tinggi negara hingga jajaran aparatur pemerintahan.

"Kala tidak ada 'diskon politik' atau praktik korupsi mungkin bisa lebih tinggi lagi pertumbuhannya," ujar Sudirman di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, kemarin.

Dijelaskan, pertumbuhan ekonomi 5 persen bukan hal yang ideal tapi sudah luar biasa. Menurutnya, dengan jumlah penduduk sekitar 250 juta akan menjadi nilai tambah dan juga sumber daya mineral.

"Apabila diurus dengan baik maka akan jadi 4 atau 5 ekonomi dunia. Saya tidak kaget karena masuk akal hitungannya," kata Sudirman.

Ditambahkan, saat ini pemerintah membutuhkan SDM berkualitas untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang ideal, yaitu mencapai 4 besar di dunia.

Untuk itu, butuh pemuda yang dapat terjun langsung ke lapangan untuk dapat melihat dan mengukur persoalan bangsa.

"Memang butuh jalan yang berliku untuk mencapai target ini, apalagi untuk sektor energi. Tapi butuh upaya keras untuk mencapai itu," tandasnya.