OJK Dorong Bank Buka Cabang di Indonesia Timur

Pasardana.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong perbankan membuka kantor-kantor cabang di Indonesia Timur. Langkah ini akan diberikan kemudahan persyaratan dibandingkan langkah serupa di Indonesia Barat dan Indonesia Tengah.

"Pembukaan kantor cabang di Indonesia Timur untuk mempermudah akses keuangan yang masih rendah," kata Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman Darmansyah Hadad di Jakarta, kemarin.

Dorongan pembukaan kantor-kantor cabang di Indonesia Timur didasari perkembangan ekonomi di wilayah tersebut seperti Nusa Tenggara Timur (NTT). Provinsi ini dinilai sedang memperoleh pertumbuhan sektor pariwisata.

"Ini bisa menjadi daya tarik," ujarnya.

Sebelumnya, Bank Mandiri telah membuka kantor cabang di Indonesia Timur terutama NTT seperti Kupang. Sebanyak 16 kantor cabang telah dibukanya antara lain di Jalan Urip Sumoharjo.

Bank Mandiri Kantor Cabang NTT telah mengucurkan kredit sebesar Rp1,4 triliun sampai September 2016. Jika dibandingkan periode yang sama, naik sebesar 11%.

Data Bank Indonesia (BI) NTT mengungkapkan, pertumbuhan kredit di wilayahnya sebesar 13%.

Sebagian besar kredit disalurkan Bank Mandiri NTT untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Di Indonesia Timur, jelas Muliaman, juga digenjot OJK penyelenggaraan program Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai). Jadi, akses keuangan di Indonesia Timur semakin mudah.

"Laku Pandai kita dorong di Indonesia Timur, karena jaringan bank relatif terbatas," tandasnya.