Wall Street Menguat, Indeks S&P 500 Rekor

Pasardana.id - Wall Street menguat pada Kamis (23/1/2025) dengan indeks S&P 500 di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, berakhir di angka rekor.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average naik 408,34 poin, atau sekitar 0,92 persen, menjadi 44.565,07. Indeks S&P 500 meningkat 32,34 poin, atau sekitar 0,53 persen, menjadi 6.118,71. Indeks komposit Nasdaq menguat 44,34 poin, atau sekitar 0,22 persen, menjadi 20.053,68.
Sentimen positif mewarnai pasar saham setelah Presiden AS Donald Trump meminta OPEC memangkas harga minyak mentah produksinya dan bank-bank sentral memangkas suku bunga, seiring memperingatkan peningkatan tarif impor bagi produk-produk yang akan memasuki pasar AS.
Seluruh 11 sektor utama indeks S&P 500 berakhir di teritori positif. Indeks sektor kesehatan dan industri masing-masing meningkat 1,35 persen dan 0,96 persen, sedangkan indeks sektor perbankan naik 0,73 persen.
Indeks sektor utilitas menguat 0,47 persen usai Presiden AS Donald Trump dalam pidatonya di World Economic Forum menyatakan bahwa Negeri Paman Sam harus menggandakan energi yang dimiliki agar memadai bagi operasional kecerdasan buatan.
Saham Constellation Energy, AES, dan Vistra masing-masing melonjak 4,1 persen, 3,6 persen, dan 2,7 persen.
Indeks sektor teknologi menguat 0,12 persen setelah Trump mengumumkan investasi pembangunan infrastruktur kecerdasan buatan sektor swasta senilai US$500 miliar
Laporan yang dirilis Departemen Tenaga Kerja AS pada Kamis menunjukkan bahwa jumlah klaim tunjangan pengangguran naik 6.000 pada pekan yang berakhir 18 Januari, menjadi 223.000.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun dipicu aksi jual para investor. Harga emas untuk pengiriman Februari 2025 turun 0,2 persen menjadi US$2.765 per ons.
Penurunan harga minyak dunia terbatasi pelemahan nilai tukar dolar AS, dengan indeks dolar AS turun 0,2 persen.
Bursa saham Eropa menguat pada Kamis, dengan indeks STOXX 600 Eropa naik 0,4 persen, dipicu lonjakan saham sektor perbankan.
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 20,07 poin, atau sekitar 0,23 persen, menjadi 8.565,2. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, meningkat 157,26 poin, atau sekitar 0,74 persen, menjadi 21.411,53.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, menguat 108,8 poin, atau sekitar 0,92 persen, menjadi 11.991,5. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melonjak 55,21 poin, atau sekitar 0,7 persen, menjadi 7.892,61.
Nilai tukar poundsterling melemah 0,14 persen terhadap dolar AS menjadi 1,2311 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1827 euro per pound.