Walll Street Melemah Dipicu Data Pekerjaan AS

foto: istimewa

Pasardana.id - Wall Street melemah pada Jumat (2/8/2024) dipicu data pekerjaan Amerika Serikat yang terbaru yang mencuatkan kekhawatiran resesi.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, turun 610,71 poin, atau sekitar 1,51 persen, menjadi 39.737,26. Indeks S&P 500 melemah 100,12 poin, atau sekitar 1,84 persen, menjadi 5.346,56. Indeks komposit Nasdaq merosot 417,98 poin, atau sekitar 2,43 persen, menjadi 16.776,16.

Laporan yang dirilis Departemen Tenaga Kerja AS menyebutkan bahwa nonfarm payrolls meningkat 114.000 pekerjaan bulan lalu, lebih rendah dari ekspektasi para ekonom peningkatan 175.000. Tingkat pengangguran naik ke angka 4,3 persen, angka tertinggi dalam tiga tahun terakhir.

Saham perusahaan teknologi Intel terjun bebas 26,06 persen setelah mengumumkan penghentian pembagian dividen dan pemangkasan 15 persen karyawan akibat kinerja buruk.

Saham perusahaan e-commerce Amazon tergelincir 8,79 persen akibat adanya backlog di bisnis komputasi awan.

Dari 11 sektor utama indeks S&P 500, hanya saham sektor defensif seperti kebutuhan primer konsumen, utilitas, dan properti berakhir di teritori positif.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun dipicu aksi ambil untung para investor. Harga emas untuk pengiriman September 2024 turun 0,4 persen menjadi US$2.4769,8 per ons.

Penurunan harga emas berjangka terbatasi melemahnya nilai tukar dolar AS. Indeks dolar AS turun 1,15 persen menjadi 103,22.

Bursa saham Eropa melemah pada Jumat, dengan indeks STOXX 600 Eropa merosot 1,3 persen, dipicu anjloknya saham sektor teknologi.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, merosot 108,65 poin, atau sekitar 1,31 persen, menjadi 8.174,71. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, anjlok 421,83 poin, atau sekitar 2,33 persen, menjadi 17.661,22.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, turun 181,4 poin, atau sekitar 1,67 persen, menjadi 10.672,9. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, melemah 118,65 poin, atau sekitar 1,61 persen, menjadi 7.251,8.

Nilai tukar poundsterling terhadap dolar AS berada di kisaran 1,2739 dolar AS per pound. Sedangkan terhada euro, nilai tukar pound melemah 0,27 persen menjadi 1,1776 euro per pound.