Torehkan Sejarah, DRMA Pertama Kali Ekspor Komponen Otomotif ke Amerika Serikat Senilai US$15,8 Juta
Pasardana.id - Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (IDX: DRMA) mencatatkan sejarah baru dalam perjalanan bisnis Perseroan, dengan mengekspor komponen otomotif yang juga bisa digunakan untuk kendaraan listrik ke Amerika Serikat.
Torehan sejarah ini ditandai dengan seremoni peluncuran ekspor perdana yang dipimpin langsung oleh Presiden Direktur Dharma Polimetal, Irianto Santoso di Cirebon.
Ini merupakan awal dari rangkaian ekspor komponen otomotif Perseroan ke Amerika Serikat.
Total nilai dari rangkaian ekspor Perseroan tersebut direncanakan akan mencapai sekitar US$15,8 juta di tahun 2024, dan senilai US$26,8 juta di tahun 2025.
“Ekspor ini merupakan pencapaian yang membanggakan, karena Perseroan telah berpartisipasi dalam meningkatkan devisa Negara. Harapannya, kegiatan ekspor ini akan terus berkembang secara berkelanjutan sehingga menghasilkan manfaat besar baik bagi pemegang saham, maupun bagi penguatan perekonomian Indonesia secara keseluruhan,” kata Irianto Santoso dalam keterangan pers, Selasa (14/5).
Sukses DRMA mencatatkan sejarah baru Perseroan melalui ekspor komponen otomotif ke Amerika Serikat ini berangkat dari kesempatan yang diterima oleh anak perusahaan, PT Dharma Kyungshin Indonesia untuk memasok wiring harness ke Amerika Serikat untuk digunakan pada kendaraan merk Hyundai dan KIA disana.
PT Dharma Kyungshin Indonesia (DKI) adalah perusahaan patungan antara Dharma Group dan Kyungshin Corporation yang bergerak di bisnis manufakturing untuk perkabelan otomotif (otomotive wiring harness manufacturer).
Partner DRMA, Kyungshin Corporation juga sudah memasok komponen untuk kendaraan listrik, sehingga ada potensi bagi DRMA untuk memproduksi komponen yang bisa digunakan untuk kendaraan listrik melalui DKI.
Ekspor ke Amerika Serikat ini diharapkan akan menjadi langkah kunci Perseroan dalam menembus pasar global komponen otomotif.
Sebagai informasi, pada kuartal pertama 2024 ini, Perseroan mencatatkan penjualan sebesar Rp1,34 triliun, tumbuh positif sebesar 3,1% QoQ di tengah situasi ‘wait and see’ menunggu kepastian politik terkait pelaksanaan pemilu dan gugatan hasil pemilihan presiden di kuartal pertama.
Dengan telah dimulainya ekspor komponen otomotif ke Amerika Serikat ini, penjualan DKI diperkirakan akan terus meningkat dari kuartal kedua tahun ini, sehingga kinerja DRMA akan semakin membaik pada kuartal-kuartal berikutnya.