Indeks Kospi Naik 0,13 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 3,43 poin, atau sekitar 0,13 persen, pada Jumat (23/2/2024), menjadi 2.667,7.

Volume perdagangan moderat mencapai 409,4 juta saham senilai 10,1 triliun won atau sekitar US$7,59 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 514 berbanding 341.

Seperti dilansir Yonhap News, angka indeks meningkat dipicu aksi beli investor asing terhadap saham perusahaan teknologi.

Investor asing meraup saham senilai 148,8 miliar won, sedangkan investor institusi dan ritel masing-masing melepas saham senilai 56,1 miliar won dan 110,2 miliar won.

Saham perusahaan teknologi SK Hynix melambung 3,13 persen, saham Samsung Electronics sebaliknya turun 0,27 persen. Saham perusahaan finansial Hana Financial Group dan Samsung Fire & Marine Insurance masing-masing melonjak 3,33 persen dan 2,49 persen.

Saham perusahaan pengembang video game NCSoft dan perusahaan ritel Shinsegae masing-masing naik 0,49 persen dan 1,09 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor meningkat 0,21 persen, saham Kia sebaliknya turun 0,75 persen.

Saham perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution merosot 1,59 persen. Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics melemah 0,73 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 2,3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.331 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, di saat Bursa Efek Tokyo tutup sehubungan berlangsungnya perayaan hari ulang tahun Kaisar Jepang Naruhito. Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,2 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 32,40 poin, atau sekitar 0,43 persen, menjadi 7.643,60. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Singapura, Indonesia, Thailand, dan Vietnam melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 16,52 poin, atau sekitar 0,55 persen, menjadi 3.004,88. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong turun 17,09 poin, atau sekitar 0,10 persen, menjadi 16.725,86.