Indeks Kospi Turun 0,56 Persen 

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 13,69 poin, atau sekitar 0,56 persen, pada Jumat (6/12/2024), menjadi 2.428,16. Dalam sepekan terakhir, angka indeks turun 1,1 persen. 

Volume perdagangan moderat mencapai 620,82 juta saham senilai 10,48 triliun won atau sekitar US$7,4 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 657 berbanding 248. 

Seperti dilansir Yonhap News, indeks Kospi turun untuk sesi ketiga beruntun dipicu kehati-hatian para investor jelang berlangsungnya voting pemakzulan Presiden Korea Selatan Yoon Suk-Yeol.  

Investor asing dan ritel total melepas saham senilai 887,07 miliar won, sedangkan investor institusi meraup saham senilai 826,08 miliar won.  

Saham perusahaan teknologi SK Hynix dan perusahaan utilitas Korea Electric Power masing-masing merosot 3,41 persen dan 1,85 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor turun 0,49 persen.  

Maskapai penerbangan Korean Air dan perusahaan POSCO Holdings masing-masing melemah 1,02 persen dan 0,38 persen. Saham perusahaan galangan kapal HMM melorot 1,15 persen.  

Saham perusahaan minyak SK Innovation dan perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution masing-masing melonjak 2,61 persen dan 2,23 persen. Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics meningkat 0,74 persen.  

Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 4,1 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.419,2 won per dolar AS. 

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,26 persen. 

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 54 poin, atau sekitar 0,64 persen, menjadi 8.420,9. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura dan Malaysia melemah, sedangkan Bursa Thailand, Indonesia, Vietnam, dan Filipina menguat. 

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, melonjak 35,22 poin, atau sekitar 1,05 persen, menjadi 3.404,08. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong meningkat 306,73 poin, atau sekitar 1,57 persen, menjadi 19.867,17.