ANALIS MARKET (18/12/2024) : IHSG Diperkirakan Bergerak Turun Menuju Support Terdekat

Pasardana.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (17/12), IHSG ditutup turun -1,39% ke level 7.157,73.
Investor asing mencatatkan net sell sebesar 1,63 triliun (all market) dan net sell sebesar 1,54 triliun (RG market).
5 saham net buy asing teratas adalah BREN (62,75 miliar), CUAN (27,33 miliar), FILM (19,93 miliar), INDF (18,05 miliar), & EXCL (14,49 miliar).
Sementara itu, 5 saham net sell teratas adalah BBRI (652,78 miliar), BBCA (407,78 miliar), BBNI (123,09 miliar), ADRO (62,47 miliar), UNTR (64,35 miliar). Secara teknikal, IHSG ditutup turun dan support breakdown.
Indikator dari stokastik masih bearish, histogram MACD bergerak ke arah negatif (garis berpotensi death cross) dan volume menurun.
Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup melemah (DJI -0,61%, GSPC -0,39%, IXIC -0,32%).
EIDO ditutup turun -3,29%.
Sentimen pasar terpukul setelah data penjualan ritel AS yang lebih kuat dari perkiraan menunjukkan peningkatan 0,7% pada bulan November, meningkatkan kekhawatiran bahwa Fed mungkin ragu untuk melonggarkan kebijakan moneter lebih lanjut.
Pedagang fokus pada prospek suku bunga Federal Reserve 2025, menjelang keputusan suku bunga terakhir Fed tahun ini.
Sementara penurunan suku bunga 0,25% diharapkan pada hari Rabu, kekhawatiran inflasi telah meningkatkan kekhawatiran akan gelembung pasar saham atau ekonomi yang terlalu panas.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas menyebutkan, Indeks hari ini diperkirakan akan bergerak turun menuju support.
Hari ini ada pengumuman BI Rate yang diperkirakan akan tetap di 6%.
“Skenario bearish: Jika bergerak bearish lagi, IHSG diperkirakan akan melemah lagi ke kisaran support 7.087 – 7.107. Skenario bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menguat ke kisaran resistance 7.195 – 7.215,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Rabu (18/12).