Wall Street Melemah Dipicu Anjloknya Saham Teknologi

foto: istimewa

Pasardana.id - Wall Street melemah pada Selasa (10/12/2024) dipicu anjloknya saham sektor teknologi.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, turun 154,1 poin, atau sekitar 0,35 persen, menjadi 44.247,83. Indeks S&P 500 melemah 17,94 poin, atau sekitar 0,3 persen, menjadi 6.034,91. Indeks komposit Nasdaq merosot 49,45 poin, atau sekitar 0,25 persen, menjadi 19.687,24.

Dari 11 sektor utama indeks S&P 500, hanya tiga berakhir di teritori positif jelang dirilisnya laporan yang memuat indeks harga konsumen November, salah satu laporan utama yang dirilis jelang pertemuan Federal Reserve pada 17-18 Desember.

Inflasi diperkirakan meningkat 0,1 persen menjadi 2,7 persn pada November. Selain indeks harga konsumen, indeks harga produsen juga akan rilis pekan ini.

Jika indeks harga konsumen sesuai dengan estimasi, The Fed diperkirakan akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin pekan depan. Menurut instrumen FedWatch CME Group, peluang terjadinya pemangkasan suku bunga The Fed mencapai 86 persen.

Indeks teknologi S&P 500 merosot 1,3 persen setelah saham Oracle terjun 6,7 persen akibat perkiraan tak mampu mencapai target perolehan laba kuartal kedua.

Indeks Philadelphia SE Semiconductor anjlok 2,5 persen usai Tiongkok mengumumkan dilakukannya penyelidikan terhadap Nvidia yang dituduh melanggar undang-undang anti monopoli. Saham Nvidia anjlok 2,69 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik jelang dirilisnya data inflasi AS. Harga emas untuk pengiriman Februari 2025 naik 1,2 persen menjadi US$2.718,4 per ons.

Peningkatan harga emas berjangka terbatasi menguatnya nilai tukar dolar AS, dengan indeks dolar AS naik 0,24 persen menjadi 106,4.

Bursa saham Eropa melemah pada Selasa, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,5 persen, seiring merosotnya saham sektor barang mewah yang dipicu pelemahan permintaan Tiongkok.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 71,72 poin, atau sekitar 0,86 persen, menjadi 8.280,36. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 16,8 poin, atau sekitar 0,08 persen, menjadi 20.329,16.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melorot 46 poin, atau sekitar 0,38 persen, menjadi 11.965,5. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, merosot 85,36 poin, atau sekitar 1,14 persen, menjadi 7.394,78.

Nilai tukar poundsterling melemah 0,05 persen terhadap dolar AS menjadi 1,2741 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound menguat 0,15 persen menjadi 1,2103 euro per pound.