ANALIS MARKET (04/11/2024) : IHSG Diprediksi Bergerak Melemah Menguji Support Terdekat

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, selama minggu lalu, IHSG ditutup turun -0,91% ke level 7.505,26. 

Investor asing mencatatkan jual bersih sebesar 114,86 miliar (all market) dan jual bersih sebesar 616,16 miliar (RG market). 

5 saham asing dengan beli bersih tertinggi adalah ASII (45,6 miliar), MAPA (36,0 miliar), INDF (21,4 miliar), EXCL (17,5 miliar), & AMMN (14,9 miliar). 

Sementara itu, 5 saham dengan penjualan bersih tertinggi adalah BBRI (291,6 miliar), TLKM (74,2 miliar), BMRI (47,9 miliar), MAPI (30,2 miliar), KLBF (25,3 miliar). 

Secara teknikal, IHSG ditutup negatif dan masih dalam tren turun.

Indikator dari stokastik adalah potensi death cross, histogram MACD bergerak negatif (garis bearish) dan volume menurun. 

Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup lebih tinggi (DJI +0,69%, GSPC +0,41%, IXIC +0,80%). 

EIDO ditutup turun -1,68%. 

Saham-saham di AS ditutup naik tajam pada hari Jumat, mengawali bulan November dengan keuntungan karena laba yang kuat dari Amazon dan Intel memperkuat sentimen pasar, yang memungkinkan para pedagang untuk mengabaikan laporan pekerjaan yang mengecewakan. 

Laporan pekerjaan AS menunjukkan hanya 12 ribu pekerjaan yang ditambahkan pada bulan Oktober, jauh di bawah ekspektasi, dengan para analis mengaitkan data yang lemah tersebut dengan gangguan badai dan pemogokan Boeing. 

Investor juga menantikan pertemuan kebijakan Fed yang akan datang dan pemilihan presiden AS, yang keduanya diperkirakan akan menambah volatilitas minggu ini. 

Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas memperkirakan, Indeks hari ini akan terus melemah untuk menguji support terdekat. 

“Skenario bearish: Jika bergerak bearish lagi, IHSG diperkirakan akan melemah lagi ke kisaran support 7.432 –7.449. Skenario bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menguat ke kisaran resistance 7.543 –7.558,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Senin (04/11).