Indeks Kospi Turun 0,32 Persen

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 8,4 poin, atau sekitar 0,32 persen, pada Rabu (31/5/2023), menjadi 2.577,12.

Volume perdagangan moderat mencapai 670,12 juta saham senilai 14,61 triliun won atau sekitar US$11,01 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 558 berbanding 303.

Seperti dilansir Yonhap News, indeks Kospi turun dipicu aksi ambil untung yang dilakukan para investor memanfaatkan reli dua hari beruntun yang berlangsung sebelumnya berkat melambungnya saham sektor teknologi.

Sentimen pasar juga terpengaruh peluncuran roket yang dilakukan Korea Utara. Roket tersebut membawa satelit pengintai dan jatuh ke Laut Kuning akibat kerusakan mesin.

Investor asing dan ritel masing-masing meraup saham senilai 221,24 miliar won dan 62,48 miliar won, sedangkan investor institusi melepas saham senilai 287,96 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing merosot 1,24 persen dan 1,54 persen. Saham perusahaan manufaktur baterai mobil elektrik LG Energy Solution melambung 3,28 persen, sedangkan saham Samsung SDI tidak mengalami perubahan dari sesi sebelumnya.

Saham perusahaan baja POSCO Holdings melemah 0,83 persen. Saham perusahaan kimia POSCO Future M melonjak 2,49 persen.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melemah 0,25 persen, saham Kia sebaliknya menguat 0,35 persen. Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics naik 0,77 persen, saham Celltrion sebaliknya turun 0,58 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 2,3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.327,2 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang merosot 1,2 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia merosot 118 poin, atau sekitar 1,64 persen, menjadi 7.091,30. Bursa saham di Asia Tenggara mengalami pelemahan, termasuk juga di Indonesia.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 21,25 poin, atau sekitar 0,66 persen, menjadi 3.202,96. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong merosot 361,51 poin, atau sekitar 1,94 persen, menjadi 18.234,27.