Harga Minyak Dunia Turun Dipicu Kekhawatiran Default Utang AS

foto: istimewa

Pasardana.id - Harga minyak dunia turun pada Selasa (30/5/2023) dipicu kembalinya kekhawatiran akan terjadinya default utang Amerika Serikat.

Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juli 2023 turun US$3,21, atau sekitar 4,4 persen, menjadi US$69,46 per barel di New York Mercantile Exchange.

Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Juli 2023 merost US$3,53, atau sekitar 4,6 persen, menjadi US$73,54 per barel di London ICE Futures Exchange.

Beberapa anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) AS dari Partai Republik mengatakan bahwa ada kemungkinan mereka akan menolak kesepakatan untuk meningkatkan plafon utang AS. Sampai voting dilakukan, kekhawatiran default utang AS masih terus berlanjut.

OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries) dan negara-negara produsen minyak mentah lainnya yang tergabung dalam OPEC+ akan melakukan pertemuan 4 Juni mendatang.

Para trader tidak yakin OPEC+ akan melakukan tambahan pengurangan produksi untuk mendongkrak harga minyak dunia. April lalu, Arab Saudi dan para anggota OPEC+ mengumumkan pemangkasan produksi sebesar 1,2 juta barel per hari sehingga total pemangkasan produks menjadi 3,66 juta barel per hari.