ANALIS MARKET (25/5/2023) : IHSG Diperkirakan Kembali Bergerak Fluktuatif dengan Kecenderungan Melemah
Pasardana.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (24/5), IHSG ditutup menguat +0,14% ke level 6.745,80.
Pelaku pasar asing mencatatkan net buy sebesar Rp736,88 miliar (all market) dan net buy Rp 897,84 miliar (pasar Reguler).
5 saham yang mencatat net buy asing teratas, adalah; BBRI (213.4B), GOTO (188.7B), BBCA (134.6B), ASII (99,7B) & ICBP (91,8B).
Adapun 5 saham yang mencatat net sell asing terbanyak, yaitu; BMRI (44,0B), ARTO (18,8B), INTP (17,0B), KLBF (16,9B), & CPIN (16,8B).
Di sisi lain, Indeks utama Wall Street ditutup lebih rendah (DJI -0,77%, GSPC -0,73%, IXIC -0,61%).
EIDO ditutup -0,38%. Saat kekhawatiran akan potensi kegagalan pembayaran tumbuh atas perjuangan yang sedang berlangsung di antara anggota parlemen AS untuk mencapai kesepakatan.
Sementara itu, secara teknikal analis, kemarin (24/5), IHSG berhasil ditutup menguat dengan bullish candle.
Indikator Stochastic bullish, histogram MACD adalah bergerak ke arah positif (garis bearish) dan volumenya menurun.
Jika bergerak bearish lagi, IHSG diperkirakan akan kembali melemah hingga kisaran support 6.706 – 6.713.
Jika IHSG mampu bergerak bullish, ada peluang IHSG menuju resistance di kisaran 6.780 – 6.798.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, IHSG hari ini diperkirakan kembali bergerak fluktuatif dengan kecenderungan melemah. Hari ini, ada pengumuman suku bunga Bank Indonesia yang diperkirakan akan tetap pada level 5,75%,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Kamis (25/5).