ANALIS MARKET (27/6/2022) : IHSG Diperkirakan Melanjutkan Penguatan

Pasardana.id – Riset harian Reliance Sekuritas menyebutkan, IHSG ditutup menguat pada penutupan perdagangan pekan lalu, ditutup di level 70,42,93 (+0.64%). IHSG menguat ditengah kenaikan bursa regional dan respon para pelaku pasar yang positif terkait keputusan BI yang belum menaikan suku bunga. Beberapa sektor yang mendorong penguatan IHSG yaitu sektor teknologi (+1,88%), sektor consumer cyclycals (+1,28%), dan sektor infrastruktur (+1,03%). Investor asing tercatat membukukan net sell sebesar Rp 110.60 miliar, dengan saham-saham yang paling banyak dijual adalah BBCA, ASII. CPIN.
Secara teknikal, HISG berhasil kembali di perdagangkan di level 7000, namun masih tertahan di MA 20 yang masih akan di uji indicator stochastic telah golden cross namun belum mengarah keatas. Beberapa saham yang memiliki potensi naik untuk perdagangan hari ini yaitu: ASLC, BKDP, UVCR, SMGR, ACES, ADRO, INTP, LPPF, PTPP, TLKM, WIKA, WSKT.
Kemudian dari bursa AS, mengalami penguatan pada penutupan akhir pekan lalau dengan penguatan tertinggi terjadi pada index Nasdaq +3.34%, penguatan pada bursa AS ditengah pelemahan US consumer sentiment yang melemah cukup dalam pelemahan ini imbas dari pertumbuhan ekonomi yang melambar namun hal ini imbas dari kenaikan suku bunga namun hal ini adanya sedikit peningkatan prospek dalam inflasi.
MARKET OUTLOOK
Adapun Bursa Asia pada perdagangan Senin (27/6) pagi ini sudah diperdagangkan di zona hijau, saat laporan ini ditulis indeks Nikkei menguat 0.85%, dan indeks Kospi juga turut menguat 0.44%.
Para investor masih meresopon positif inflasi 2.5% di Jepang pada bulan Mei hal ini tidak berubah dari bulan April yang sama di angka 2.5%.
Sementara dari dalam negeri, IHSG diperkirakan akan melanjutkan penguatan pada hari ini menyusul penguatan kemarin, serta melihat harga komoditas tambang yang masih solid.
“IHSG akan bergerak pada rentang 7010 – 7095,” sebut analis Reliance Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (27/6/2022).