Laba MYOR Susut 11 Persen Pada Kuartal I 2021

Pasardana.id - PT Mayora Indah Tbk (IDX: MYOR) meraih laba bersih sebesar Rp822,87 miliar dalam tiga bulan pertama tahun 2021, atau turun 11,7 persen dibandingkan kuartal I 2020 yang tercatat sebesar Rp931,39 miliar.
Sehingga, laba per saham turun menjadi Rp37, dibandingkan di kuartal I 2020 yang tercatat sebesar Rp42.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal I 2021 tanpa audit emiten makanan dan minuman itu pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (30/4/2021).
Padahal, penjualan bersih naik 26,6 persen menjadi Rp7,335 triliun. Tapi beban bengkak 38,7 persen menjadi Rp5,16 triliun. Sehingga laba kotor naik 31,5 persen menjadi Rp2,174 triliun.
Sayangnya, keuntungan selisih nillai tukar 'hanya' Rp155,69 miliar, atau turun 74,38 persen dibandingkan kuartal I 2020 yang tercatat sebesar Rp605,05 miliar.
Pada sisi ekuitas terbilang Rp12,12 triliun, atau tumbuh 7,54 persen dibandingkan akhir tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp11,27 triliun.
Sedangkan kewajiban perseroan tercatat Rp8,96 triliun, atau tumbuh 4,7 persen dibandingkan akhir tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp8,5 triliun.
Hasilnya, aset terkumpulkan tercatat sebesar Rp21,057 triliun, atau tumbuh 6,47 persen dibandingkan akhir tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp19,778 triliun.
Patut diperhatikan, kas bersih dari aktivitas operasi tercatat senilai Rp1,521 triliun, atau tumbuh 3,3 persen dibandingkan kuartal I tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp1,471 triliun.