Vaksinasi Pekerja Seni, Sandiaga Uno Berharap Ekonomi Kreatif Kembali Bangkit

Pasardana.id - Sebanyak 500 seniman dan budayawan menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Galeri Nasional, Jakarta, Senin (19/4).
Sebelumnya, pemerintah juga memulai vaksinasi terhadap 126 pekerja seni dan kreatif pada Sabtu (17/4).
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengaku optimistis vaksinasi yang dilakukan terhadap pelaku ekonomi kreatif dapat meningkatkan produktivitas serta membangkitkan sektor tersebut.
“Harapannya, ini membangkitkan semangat, membangkitkan satu motivasi, bahwa sektor ini tentunya kita harus sama-sama berjuang melawan pandemi,” ujarnya.
Dia juga mengatakan, bahwa sektor ekonomi kreatif merupakan salah satu penyumbang besar bagi produk domestik bruto (PDB) Indonesia.
Capaian sektor ekonomi kreatif Indonesia saat ini juga menjadi penyumbang PDB terhadap perekonomian yang terbesar ketiga di dunia.
"Kita harapkan sumbangsih Rp1.100 triliun dari sektor ekonomi kreatif ini paling tidak kita pertahankan dan justru ada kesempatan dan peluang untuk bangkit dan pulih kembali. Jadi kita ini penyumbang nomor tiga PDB terbesar di dunia setelah Amerika dan Korea," ujarnya.
Vaksinasi massal yang dilakukan kepada para budayawan dan seniman yang menjadi salah satu penggerak sektor tersebut diharapkan dapat membangkitkan semangat dan motivasi untuk bersama-sama berjuang dan bangkit di tengah pandemi ini.
"Kita harus sama-sama berjuang melawan pandemi dan dengan penekanan pada vaksinasi, 3M, dan 3T, kita bisa menekan angka penularan Covid-19. Jika pandemi ini terkendali, kita bisa pulih kembali, maka sektor ekonomi kreatif juga akan segera bangkit," tutur Sandiaga.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang turut serta meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi ini berharap vaksinasi Covid-19 yang diberikan kepada masyarakat dapat semakin menurunkan laju penyebaran kasus.
"Alhamdulillah kita bersama-sama dengan para seniman, budayawan, artis, musisi, dari teater, dari seni tradisi semuanya berkumpul di sini untuk divaksinasi. Kita harapkan beliau-beliau semuanya nanti bisa terlindungi dan tidak terpapar Covid sehingga bisa beraktivitas seperti biasa," ujarnya.
"Semuanya agar berjalan dengan lancar dan kita harapkan semakin banyak yang divaksin akan juga menurunkan penyebaran Covid-19," sambung Jokowi.
Tak hanya itu, Presiden Joowi juga meningatkan agar penerima vaksin tetap waspada menjaga protokol kesehatan.
"Kita tetap harus ingat dan waspada. Tidak boleh lengah. Tidak boleh menyepelekan yang namanya covid-19. Jangan sampai situasi sekarang yang kurvanya sudah lebih baik, menurun ini jadi naik lagi gara-gara kita lengah dan tidak waspada," pungkasnya.