Pefindo Sebut PANR Alami Ketidakpastian Bayar Utang Senilai Rp100 Miliar

Pasardana.id - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menurunkan peringkat Medium-Term Notes (MTN) II Tahun 2018 Seri B PT Panorama Sentrawisata Tbk (IDX: PANR) menjadi “idBB+” dari “idBBB-”.
Melansir keterangan Pefindo, Rabu (03/3/2021) disebutkan bahwa peringkat efek itu berlaku sejak tanggal 1 Maret hingga 1 April 2021.
Dijelaskan, penurunan peringkat mencerminkan pandangan lembaga pemeringkat efek ini terhadap melemahnya profil bisnis dan keuangan emiten sektor pariwisata itu.
“Pandemi Covid-19 yang menyebabkan kebijakan social distancing dan lockdown hampir di seluruh negara sejak kuartal pertama 2020, sangat mempengaruhi kondisi sektor pariwisata,” tulis manajemen Pefindo.
Pefindo juga memperbaharui prospek perusahaan menjadi “credit watch dengan implikasi negatif”, untuk mengantisipasi peningkatan ketidakpastian terkait kesiapan PANR untuk membiayai MTN II/2018 Seri B yang akan jatuh tempo pada tanggal 2 Mei 2021 sebesar Rp100 miliar.
Terlebih, mengingat daya ungkit keuangan yang tinggi serta terbatasnya aset yang belum dijadikan jaminan oleh PANR, sehingga dapat membatasi keleluasaan keuangan dalam memperoleh pendanaan eksternal untuk membiayai kembali MTN yang akan jatuh tempo.
Lebih lanjut dalam laporannya, Pefindo menyebutkan, obligor dengan peringkat idBB tersebut memiliki kemampuan yang sedikit lemah untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya dibandingkan obligor-obligor Indonesia lainnya.
Obligor menghadapi ketidakpastian yang terus berlanjut atau terpengaruh oleh pemburukan bisnis, keuangan atau kondisi ekonomi yang dapat berakibat kepada ketidakmampuan obligor untuk memenuhi komitmen keuangannya.