DBS Indonesia Terapkan Tiga Pilar Penuhi Prinsip ESG

Pasardana.id - Bank DBS Indonesia punya tiga pilar dalam menerapkan prinsip Environmental, Social, dan Governance (ESG).
Di antaranya adalah; responsible banking, responsible business practices, dan creating social impacts.
Head of Group Strategic Marketing and Communications PT Bank DBS Indonesia, Mona Monika menyampaikan, menjalankan responsible banking, Bank DBS bersedia membantu individu atau suatu bisnis yang hendak menerapkan prinsip ESG dalam bisnis mereka.
“Bank DBS memiliki program yang disebut special interest, di mana Bank DBS akan memberikan loan atau pinjaman kepada suatu bisnis yang ingin beralih ke usaha yang lebih ramah lingkungan, seperti mengurangi jejak karbon dalam bisnisnya. Tidak hanya bisnis yang ramah lingkungan, namun bisnis yang mampu memberikan dampak sosial terhadap masyarakat, atau yang biasa kami sebut wirausaha sosial, Bank DBS akan bantu,” ujar Mona melalui keterangannya, Jumat (18/9/2020).
Usaha Bank DBS Indonesia yang lain dalam menjalankan agenda sustainability adalah menjalankan praktik bisnis yang bertanggung jawab terhadap lingkungan, yaitu dengan mengelola sampah di kantor Bank DBS.
Kegiatan ini dilakukan oleh Bank DBS Indonesia dengan bekerja sama dengan wirausaha sosial agar sampah-sampah dari kantor Bank DBS Indonesia dapat terdaur ulang dengan baik.
Bekerja sama dengan wirausaha sosial juga merupakan bentuk usaha Bank DBS untuk menciptakan dampak sosial yang baik.
Melalui DBS Foundation yang didirikan sejak 2004, Bank DBS berupaya untuk membantu para wirausaha sosial agar dapat mengembangkan kesejahteraan dan memberikan dampak sosial lebih besar terhadap masyarakat dengan memberikan program dana hibah setiap tahunnya.
“Semakin banyak wirausaha sosial yang muncul, semakin banyak pula masalah sosial yang bisa ditangani,” jelas Mona.
Mona menambahkan, Bank DBS juga membantu para pengusaha ini; startup, dan perusahaan lain, untuk mengembangkan ekonomi di Indonesia sekaligus mengatasi masalah sosial.
Selain mengelola sampah di gedung kantor, Bank DBS Indonesia juga menginisiasi gerakan #MakanTanpaSisa yang merupakan kelanjutan dari kampanye Live more, Waste less.
#MakanTanpaSisa adalah gerakan dengan tujuan mengurangi sampah makanan dan merupakan sebuah upaya untuk menyebarkan kebaikan kepada mereka yang mengalami kesulitan mendapatkan makanan dan asupan nutrisi yang baik akibat pandemi.
“Kalau soal lingkungan banyak orang yang hanya berpikir tentang pemakaian plastik yang berlebihan. Satu hal yang mereka tidak sadari, sampah sisa makanan yang dibuang akan menumpuk dan akan menghasilkan gas metana yang pada akhirnya memperburuk pemanasan global, berangkat dari kepedulian inilah kami menginisiasi gerakan ini,” jelas Mona.