Pasarkan Produk ke Luar Negeri, Bulog Siap Ekspor 100 Ton Beras Ke Arab Saudi

Pasardana.id - Dalam rangka ekspor, Perum Bulog berencana mengirim 100 ton beras ke Arab Saudi.
Direktur Utama Bulog, Budi Waseso mengatakan, ekspor ini merupakan tahap awal dari rencana Bulog memasarkan produk beras Indonesia ke luar negeri.
"Ya, izinnya baru bisa lima container, ya segitu dulu. Tonasenya kurang lebih 20 (ton) kali lima (kontainer) ya 100 ton ke Arab Saudi," kata dia, ditemui di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, Senin, 17 Februari 2020.
Dijelaskan, beras yang diekspor ke Arab Saudi merupakan beras kemasan 250 gram. Ke depannya, Bulog berencana mengekspor beras kemasan lebih besar untuk ukuran satu kilogram (kg) atau 5 kg.
Selain Arab Saudi, Perum Bulog juga telah menjajaki tujuan ekspor ke negara-negara lainnya. Mengingat, saat ini jumlah stok beras di gudang Bulog juga hampir penuh. Apalagi, pada Maret-April mendatang panen raya bakal terjadi dengan serapan mencapai 2,7 juta ton.
"Ada beberapa saya jajaki, tapi yang baru putus kan Arab Saudi. Artinya, disini sudah ada peluang kita ekspor," jelas dia.
Saat ini, stok beras di gudang Bulog mencapai 1,8 juta ton, terdiri dari beras cadangan beras pemerintah (CBP) sebanyak 1,7 juta ton dan beras komersial 121.162 ton.