BI Targetkan Kredit Tumbuh 10% - 12%

Pasardana.id - Bank Indonesia (BI) mencatat, kredit yang disalurkan pada bulan Mei 2017 sebesar Rp 4.453 trilyun atau tumbuh 8,6%, lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang tumbuh 9,4%.
Berdasarkan jenis penggunaan, perlambatan pertumbuhan kredit perbankan terjadi pada Kredit Modal Kerja (KMK) dan Kredit Investasi (KI).
"Kredit modal kerja tercatat sebesar Rp 2.050 trilyun atau naik 8,5% lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang tumbuh 10%. Sedangkan kredit investasi mengalami perlambatan pertumbuhan dari 8% pada April 2017 menjadi 7,9%," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Tirta Segara, dalam keterangannya, Rabu (5/7) kemarin.
Meski demikian, BI tetap optimis pertumbuhan kredit akan mencapai 10% - 12% pada 2017. Hal tersebut dapat diraih dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 5% - 5,4%.
“Memang kalau kita lihat angka 8% di Mei itu dibandingkan tahun lalu sedikit penurunan, tapi itu siklus biasa," kata Gubernur BI, Agus Martowardojo, usai Rapat Kerja (Raker) dengan Badan Anggaran (Banggar) di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Rabu (5/7).
Dengan begitu, revisi target pertumbuhan kredit tidak dilakukan BI. Apalagi, kalangan perbankan juga menurunkan target pertumbuhan kreditnya.