Peluncuran BRIsat Terkendala Roket Peluncur

Pasardana.id - Bank Rakyat Indonesia (BRI) mengalami penundaan peluncuran BRIsat (satelit) atau VA 230, karena terjadi anonali pada satu fluid connector pada roket peluncur VA203 pada 8 Juni 2016 waktu 20.30 di Kourou Guyana Perancis atau 9 Juni 2016 waktu 03.30 WIB.

Kapan BRIsat akan diluncurkan belum disebutkan Arianespace. Meskipun demikian satelit ini dikemukakan dalam kondisi aman dan siap diluncurkan sesuai diumumkan perusahaan antariksa tersebut.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Arianespace telah melewati perhitungan matang,ââÅ¡¬ kata Hari Sinaga Amijarso, Corporate Secretary PT BRI (Persero) Tbk, di Jakarta, kemarin,

"BRI dapat memahami keputusan penundaan dari Arianespace yang sudah melewati perhitungan matang," sambungnya.

BRI mengerti mitigasi resiko yang dilakukan Arianspace. Walaupun demikian, BRIsat diharapkan meluncur secara sukses. ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Arianspace selalu menjaga reputasi,ââÅ¡¬ ujar Asmawi Syam, Direktur Utama PT BRI (Persero) Tbk.

Arianspace telah ditemui BRI terkait penundaan peluncuran BRIsat. Perusahaan itu diungkapkan akan menginvestigasi dan meminta maaf kepada BRI atas kejadiannya.

Peluncuran ini baru bisa dilakukan Arianspace sekitar lima sampai sepuluh hari nanti dari waktu penundaan 8 Juni 2016. Kejadian ini juga menimpa roket EchoStar XVIII yang juga akan diorbitkan bersama BRIsat.