Himbara dan Kemensos Uji Coba Salurkan Bansos Non Tunai
Pasardana.id - Himpunan Bank-Bank Milik Negara (Himbara) dan Kementerian Sosial (Kemnsos) sedang melakukan proyek percontohan Bantuan Sosial Non Tunai Program Keluarga Harapan (PKH). Langkah ini dilakukan di 695.493 Penerima Manfaat Bantuan Sosial di 68 kabupaten/kota di Bali.
Penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) telah dilakukan kedua belah pihak di Pendopo Balai Budaya, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Minggu (9/10) lalu. Bank-bank Himbara yang terlibat dalam kerjasama ini adalah Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), dan Bank Tabungan Negara (BTN).
"Sistem keuangan digital ini diharapkan dapat mendukung penyaluran bantuan sosial yang tepat sasaran," kata Tardi, Direktur Ritel PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, di kesempatan tersebut.
Bantuan Sosial Non Tunai Program PKH bisa dicairkan memakai Kartu Combo. Kartu ini mempunyai multifungsi seperti elektronic wallet, kartu Tabunganku, dan data-data penyaluran bantuan PKH.
Kartu Combo digunakan di agen-agen perbankan, Anjungan Tunai Mandiri (ATM), dan outlet bank tertentu. Hal itu terdapat di 16.000 outlet lebih, 60.000 ATM, dan 116.000 agen jaringan Himbara.
Bank Mandiri sudah mempunyai sekitar 460 agen dengan 1.472 nasabah di Bali. Sebanyak 1.000 transaksi lebih telah dilakukannya di provinsi tersebut.
Bantuan Sosial Non Tunai Program PKH dapat dicairkan melalui e-Warung Kelompok Usaha Bersama (KUBE) yang dibentuk Kemensos bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog).