Besok, Pemerintah Gelar Lelang Pembelian Kembali SUN dengan Debt Switch

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Direktorat Surat Utang Negara pada Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR), Kementerian Keuangan RI mengumumkan akan menggelar lelang pembelian kembali (buyback) Surat Utang Negara (SUN) dengan cara penukaran (debt switch).

Lelang dilakukan melalui MOFiDS (Ministry of Finance Dealing System) trading platform mulai pukul 10.00 WIB sampai dengan pukul 13.00 WIB, pada Kamis, 4 Juli 2024.

Keterangan resmi DJPPR yang dirilis Rabu (3/7/2024) menyebutkan, pada prinsipnya, semua pemegang seri-seri SUN yang ditawarkan dapat ikut serta dalam lelang tersebut, namun dalam pelaksanaannya harus dilakukan melalui Dealer Utama yang telah ditunjuk oleh Pemerintah.

Saat ini, telah terdaftar 20 Dealer Utama, yang terdiri atas tujuh belas bank dan tiga perusahaan sekuritas.

Dealer Utama tersebut, adalah; Citibank NA, Deutsche Bank AG, HSBC, Bank Central Asia, Bank Danamon Indonesia, Bank Maybank Indonesia, Bank CIMB Niaga, Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia, Bank OCBC NISP, Bank Panin, Bank Rakyat Indonesia, Bank Tabungan Negara, Bank Permata, Bank ANZ Indonesia, Standard Chartered Bank, JP Morgan Chase Bank NA, BRI Danareksa Sekuritas, Mandiri Sekuritas dan Trimegah Sekuritas Indonesia.

Sementara, untuk harga penawaran dinyatakan dalam harga bersih (clean price) dengan satuan harga dalam bentuk persentase sampai dengan dua desimal dan kelipatan 0,05 persen.

Volume penawaran minimum adalah Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) atau 1.000 (seribu) unit, dengan kelipatan Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) atau 1.000 (seribu) unit.

Adapun Obligasi Negara penukar (destination bond) yang ditawarkan Pemerintah adalah sebagai berikut:

1. Seri FR0101 yang jatuh tempo pada 15 April 2029 dengan kupon 6,87500% dan harga penawaran sebesar 99,69%

2. Seri FR0100, jatuh tempo 15 Februari 2034, kupon 6,62500%, dan harga penawaran 96,93%

3. Seri FR0098, jatuh tempo 15 Juni 2038, kupon 7,12500%, dan harga penawaran 100,39%

4. Seri FR0097, jatuh tempo 15 Juni 2043, kupon 7,12500%, dan harga penawaran 100,15%

5. Seri FR0102, jatuh tempo 15 Juli 2054, kupon 6,87500%, dan harga penawaran 97,10%

Pengumuman hasil lelang akan disampaikan oleh Pemerintah pada tanggal 4 Juli 2024.

Setelmen akan dilaksanakan melalui sistem BI-SSSS (Bank Indonesia – Scripless Securities Settlement System) pada tanggal 9 Juli 2024 dan hanya dilakukan dengan Dealer Utama.

Ketentuan mengenai pelaksanaan lelang diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 114 Tahun 2023 tentang Pembelian Kembali Surat Utang Negara di Pasar Sekunder.